Palu, 25/9 (UIN-DK) – Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama dan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa) Kementerian Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah bekerja sama tentang sinergi program pengembangan dan pembinaan bahasa dan sastra pada pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan naskah perjanjian kerja sama yang dilakukan oleh Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Hafidz Muksin dan Rektor UIN Datokarama Profesor Lukman Thahir, di Kantor Gubernur Sulteng, di Kota Palu, Kamis.
Penandatangan naskah perjanjian kerja sama tersebut, disaksikan langsung oleh Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah Anwar Hafid.
Rektor UIN Datokarama Profesor Lukman Thahir, mengemukakan kerja sama ini menunjukkan komitmen luar biasa dalam upaya pelestarian dan pengembangan bahasa serta sastra.
“Ini adalah upaya strategis yang bakal membawa dampak signifikan, tidak hanya bagi akademisi di Palu, tetapi juga untuk diplomasi kebahasaan Indonesia di mata dunia,” kata Profesor Lukman Thahir.
Dalam naskah perjanjian kerja sama tersebut, disebutkan bahwa kerja sama ini disusun dengan maksud untuk memberikan dasar hukum bagi para pihak dalam melaksanakan kerja sama guna meningkatkan kemampuan segenap potensi dan sumber daya yang dimiliki. Kerja sama ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan tugas dan fungsi para pihak sesuai dengan kewenangan yang dimiliki.
Ruang lingkup kerja sama yang ditandatangani dua pihak tersebut antara lain, implementasi pelaksanaan Tri Darma Perguruan Tinggi, penyuluhan peningkatan kemahiran Berbahasa Indonesia bagi mahasiswa, staf administrasi, dan dosen, serta penyuluhan Bahasa Indonesia dalam hukum.
Berikutnya, penyelenggaraan Program Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA), penyelenggaraan uji kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI), pengutamaan bahasa Negara di ruang publik, penyediaan tenaga ahli/dosen pada kegiatan rapat, seminar, lokakarya, atau Diskusi Kelompok Terpumpun (DKT), dan publikasi karya ilmiah.
Kerjasama ini menjadi penanda bahwa peran perguruan tinggi Islam dan lembaga bahasa nasional sangat vital dalam menjaga dan memajukan peradaban bangsa melalui bahasa dan sastra.***
Sumber: Humas UIN Datokarama