Palu, 1/11 (UIN Palu) – Pimpinan Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama dan mahasiswa sepakat bersinergi untuk menopang upaya percepatan memajukan kampus tersebut dari aspek akademik dan non-akademik kampus.
Kesepakatan itu mengemuka dalam ngopi santai antara pimpinan UIN Datokarama yang terdiri dari Rektor Profesor Lukman Thahir, yang didampingi oleh Wakil Rektor Bidang AUPK Profesor Hamlan, dan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Doktor Faisal Attamimi, bersama mahasiswa yang terdiri dari pengurus Senat Mahasiswa (Sema) dan Dewan Aksekutif Mahasiswa (Dema) tingkat universitas, para pengurus Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), serta Sema dan DEMA tingkat fakultas. Ngobrol santai sambil minum kopi tersebut, berlangsung di Kota Palu, Sabtu.
“Mahasiswa menjadi mitra strategis sebagai ujung tombak dalam memajukan kualitas akademik dan non-akademik kampus,” ujar Rektor UIN Datokarama Profesor Lukman Thahir.
Dalam acara ngobrol santai tersebut, para pimpinan dan mahasiswa membahas berbagai macam topik yang mengarah pada percepatan pengembangan akademik dan non-akademik.
Termasuk di dalamnya, Rektor Profesor Lukman menyampaikan kepada mahasiswa tentang konsepsi Paradigma Mutiara Keilmuan.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Doktor Faisal Attamimi mengatakan bahwa kolaborasi yang erat antara pimpinan universitas dan elemen mahasiswa, menciptakan iklim kampus yang dinamis dan berorientasi pada prestasi.
“Sinergi antara kampus dan mahasiswa ini bukan sekadar slogan, melainkan budaya yang ditanamkan, menjadikan UIN Datokarama Palu optimis melangkah menjadi Perguruan Tinggi yang unggul, berdaya guna bagi masyarakat, dan berkontribusi nyata dalam pembangunan sumber daya manusia di Indonesia,” ujarnya.
Terkait hal itu, Ketua Senat Mahasiswa UIN Datokarama Muhammad Syahrul mengemukakan bahwa tujuan dari pertemuan antara mahasiswa dengan pimpinan UIN Datokarama adalah, untuk menciptakan ekosistem kampus yang kondusif dan responsif terhadap kebutuhan seluruh civitas akademika.
Secara spesifik, tujuan yang ingin dicapai meliputi:
1. Menyampaikan informasi terkini: Rektor dan jajaran dapat mensosialisasikan informasi penting terkait kebijakan akademik, administrasi, dan pengembangan infrastruktur kampus kepada perwakilan mahasiswa.
2.Menampung Aspirasi Mahasiswa: Menyediakan saluran resmi bagi Sema, Dema, UKM, dan Dema Fakultas untuk menyampaikan harapan, ide-ide inovatif, serta masukan yang konstruktif dari basis massa mereka.
3.Mengidentifikasi dan Mencari Solusi Kendala: Menginventarisasi berbagai kendala, masalah sarana-prasarana, atau isu-isu lain yang terjadi di Kampus Pombewe maupun ponegoro, serta merumuskan langkah-langkah solutif bersama.
4.Mempererat Hubungan Komunikasi: Memperkuat silaturahmi dan membangun hubungan yang lebih erat antara jajaran rektorat dan organisasi mahasiswa, mendorong terciptanya rasa kekeluargaan dan kolaborasi dalam memajukan universitas.
5.Mewujudkan Tata Kelola Kampus yang Baik: Mendorong terwujudnya tata kelola kampus yang inklusif, di mana aspirasi mahasiswa menjadi salah satu pertimbangan utama dalam pengambilan keputusan strategis oleh pimpinan universitas.
Sumber: Humas UIN Datokarama
