Perpustakaan UIN Datokarama berupaya tingkatkan kualitas tata kelola

Palu, 11/11 (UIN Palu) – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu terus berupaya tingkatkan kualitas tata kelola, sesuai dengan standarisasi internasional.

Peningkatan kualitas tata kelola yang di dalamnya meliputi antara lain manajemen pengelolaan dan pelayanan, diterapkan mengacu pada standarisasi yang telah ditetapkan.

“Dan hari ini UPT Perpustakaan telah selesai menghadapi Audit Mutu Internal (AMI) 2025 yang dilaksanakan oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) bekerja sama dengan Best-Q Institute,” kata Kepala UPT Perpustakaan UIN Datokarama Rifai, di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Selasa.

UPT Perpustakaan menjadi salah satu unit terpenting dan strategis, yang diaudit dalam pelaksanaan Pekan AMI 2025 oleh LPM UIN Datokarama bersama Best-Q Institute. Audit terhadap UPT Perpustakaan pada Selasa 11 November 2025, LPM mengirim tim auditor terdiri dari M. Iksan Kahar selaku Lead Auditor,
Zana Chobita Aratusa, dan Hadi S Mat dari Best-Q Institute.

Audit Mutu Internal ini dilaksanakan untuk mengatasi permasalahan seperti tumpang tindih pekerjaan antarunit serta kurangnya koordinasi dan sinergi di lingkungan kampus. Hasil audit nantinya akan menjadi rujukan dalam menetapkan kebijakan perbaikan sistem pelayanan dan kerja di UIN Datokarama.

Iksan Kahar selaku Lead Auditor mengemukakan, pengembangan UPT Perpustakaan menjadi kebutuhan penting agar perguruan tinggi tidak hanya unggul di bidang akademik, tetapi juga profesional dalam tata kelola administrasi.

“Pengembangan perpustakaan adalah kebutuhan akademik yang sejalan dengan kebutuhan masyarakat dan tantangan zaman,” kata Ikhsan Kahar.

Perpustakaan UIN Datokarama sendiri dikenal sebagai salah satu yang terbaik di Sulawesi Tengah. Pada 2023, perpustakaan ini meraih akreditasi A dari Perpustakaan Nasional RI untuk kategori perpustakaan umum dan perguruan tinggi.

Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama, Prof. Lukman Thahir menegaskan, pelaksanaan Audit Mutu Internal (AMI) oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Datokarama, bertujuan menciptakan birokrasi kampus yang sehat.

“Ke depan, sistem baru akan diterapkan sehingga ASN dan setiap unit kerja dapat bekerja sesuai dengan SOP yang mengacu pada pedoman statuta, pedoman ortaker, dan pedoman AMI itu sendiri,” jelas Prof. Lukman.

Pedoman tersebut merujuk pada standar borang akreditasi perguruan tinggi, mencakup aspek kepemimpinan, manajerial, serta pengelolaan sumber daya manusia.

Prof. Lukman menambahkan, Pekan AMI yang mulai dilaksanakan sejak tahun 2024 merupakan terobosan baru bagi UIN Datokarama, yang sebelumnya belum pernah dilakukan .

“Dengan sistem yang dibangun melalui AMI, siapa pun yang memimpin UIN Datokarama di masa depan akan lebih mudah dalam upaya peningkatan mutu dan pengembangan kelembagaan,” ungkapnya.***

Sumber: Humas UIN Datokarama

 

 

 

 

 

Bagikan post ini