Jakarta (Kemenag) — Wakil Menteri Agama Romo Muhammad Syafi’i memanjatkan doa khusus bagi Syarikat Islam dalam syukuran Milad ke-120. Wamenag berharap organisasi pergerakan tertua di Indonesia ini terus diberi kekuatan dalam berjuang membangun umat dan bangsa.
Harapan ini dilangitkan Wamenag saat memimpin doa tasyakuran Milad ke-120 Syarikat Islam di Jakarta, Kamis (6/11/2025). Hadir, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Menteri Koperasi Ferry Juliantono dan jajaran, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, Para Pengurus Syarikat Islam, serta Kaum Syarikat Islam dari berbagai daerah.
Romo Syafii memohonkan kekuatan dan kekompakan bagi seluruh Kaum Syarikat Islam. “Ya Rahman Ya Rahim, berikanlah kekuatan, kekompakan, dan semangat perjuangan yang berlandaskan ketauhidan kepada kaum Syarikat Islam dalam meneruskan perjuangan membangun umat dan bangsa Indonesia,” tuturnya.
Romo Syafi’i juga mengingatkan kembali sejarah Syarikat Islam. Menurutnya, organisasi ini adalah tonggak penting dalam sejarah nasional.
“Empat puluh tahun sebelum kemerdekaan Republik Indonesia, Syarikat Islam lahir di tengah kancah perjuangan merebut kembali jati diri bangsa dan kemerdekaan Indonesia,” ujar Romo Syafi’i.
Ia menekankan bahwa para pendiri Syarikat Islam telah visioner dengan menyadari bahwa kebangkitan bangsa harus dimulai dari kemajuan pendidikan dan ekonomi. Nilai-nilai perjuangan inilah yang menjadi pondasi kuat pergerakan nasional.
Lebih lanjut, Romo Syafi’i juga menyoroti keselarasan antara visi Syarikat Islam dengan program kerja pemerintah saat ini. Ia menegaskan bahwa dukungan Syarikat Islam terhadap kebijakan Presiden Prabowo Subianto sejatinya adalah kelanjutan dari perjuangan luhur pendiri organisasi.
“Dukungan dari Syarikat Islam dalam mendukung kebijakan Presiden Prabowo Subianto sejatinya juga memperjuangkan visi misinya sendiri. Kebijakan-kebijakan Presiden Prabowo terhadap peningkatan kemajuan pendidikan dan ekonomi adalah tujuan yang sama yang telah dilakukan oleh para pendiri Syarikat Islam,” jelasnya.
Wamenag berharap silaturahmi antara Syarikat Islam dan Pemerintah Indonesia dapat terus terjalin erat. Keduanya diharapkan dapat bahu-membahu dalam meningkatkan kualitas pendidikan, penguatan ekonomi, serta senantiasa menjaga ketauhidan dengan perjuangan yang berlandaskan keikhlasan.
“Kami berdoa, semoga para pendiri bangsa, termasuk pendiri Syarikat Islam, diberikan tempat yang tinggi di sisi Allah SWT. Kami juga berharap, generasi penerus dapat melanjutkan perjuangan ini demi mewujudkan bangsa Indonesia yang sejahtera, adil, dan makmur,” tutupnya.
Sumber: Menag RI
