Palu (UIN Datokarama) – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu menggelar Seminar Nasional Moderasi Beragama pada Senin, 13 Oktober 2025, di Auditorium UIN Datokarama Palu. Bertajuk “Dari Kampus untuk Nusantara: Mewujudkan Penggerak Moderasi Beragama Berbasis Ilmu dan Integritas,” kegiatan ini bertujuan memperkuat nilai-nilai moderasi beragama di kalangan mahasiswa sebagai agen perubahan di masyarakat.
Seminar ini dibuka secara resmi oleh Dekan FEBI UIN Datokarama Palu, Dr. Sagir Muhammad Amin, M.Pd.I. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya moderasi beragama sebagai landasan untuk menciptakan harmoni sosial dan memperkuat integritas dalam kehidupan bermasyarakat.
“Moderasi beragama bukan sekadar konsep, tetapi praktik nyata yang harus diwujudkan oleh generasi muda, terutama mahasiswa, sebagai penggerak perubahan untuk Nusantara,” ujar Dr. Sagir.
Narasumber utama seminar, Dr. Saprillah, S.Ag., M.S.I., Kepala Balai Litbang Agama Makassar, memaparkan pentingnya pendekatan berbasis ilmu pengetahuan dalam memahami dan mengamalkan moderasi beragama. Dalam sesi pemaparannya, ia menyoroti bagaimana mahasiswa dapat mengintegrasikan nilai-nilai moderasi beragama dengan keilmuan dan integritas untuk menghadapi tantangan global.
“Moderasi beragama harus menjadi bagian dari karakter mahasiswa, yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga bijaksana dalam bersikap,” tegas Dr. Saprillah.
Kegiatan ini diikuti oleh para pejabat UIN, para dosen, tendik dan kurang lebih 450 mahasiswa semester I FEBI UIN Datokarama Palu. Sebagai bagian dari seminar, peserta dianjurkan untuk mengisi Pre-Test dan Post-TestTingkat Moderasi Beragama Mahasiswa. Tes ini bertujuan untuk mengukur pemahaman dan sikap mahasiswa terhadap moderasi beragama sebelum dan sesudah mengikuti seminar, sekaligus menjadi bahan evaluasi untuk pengembangan program serupa di masa mendatang.
Seminar ini menjadi wujud komitmen FEBI UIN Datokarama Palu dalam mendukung visi moderasi beragama yang inklusif dan berbasis keilmuan. Diharapkan, para peserta dapat mengimplementasikan nilai-nilai yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan kampus maupun masyarakat luas.
Acara ditutup dengan sesi diskusi interaktif, di mana mahasiswa antusias mengajukan pertanyaan terkait isu-isu aktual seputar moderasi beragama. Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal bagi FEBI UIN Datokarama Palu untuk terus mempromosikan nilai-nilai moderasi beragama di kalangan akademisi dan masyarakat Indonesia.
