Palu (UIN Datokarama) – Hari kedua pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) berbasis Outcome Based Education (OBE) di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu diisi dengan sesi presentasi hasil penyusunan RPS berbasis OBE oleh kelompok keilmuan dosen, sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas pembelajaran di lingkungan fakultas.
Bimtek yang digelar di Aula FEBI UIN Datokarama Palu, (26/9) ini merupakan kelanjutan dari rangkaian kegiatan yang dimulai sehari sebelumnya. Acara ini dihadiri oleh seluruh dosen FEBI, termasuk para ketua program studi, serta narasumber ahli yang memberikan pendampingan teknis dalam penyusunan RPS berbasis OBE.
Pada hari kedua, agenda utama adalah presentasi hasil penyusunan RPS oleh masing-masing kelompok keilmuan dosen. Setiap kelompok, yang terdiri dari dosen-dosen dengan bidang keahlian terkait, mempresentasikan rancangan RPS yang telah disusun berdasarkan prinsip OBE.
Presentasi ini mencakup tujuan pembelajaran, strategi pengajaran, metode penilaian, hingga indikator keberhasilan yang dirancang untuk memastikan mahasiswa mencapai kompetensi yang diharapkan.
Sesi presentasi berlangsung dinamis, dengan setiap kelompok menyampaikan rancangan RPS yang telah disesuaikan dengan karakteristik mata kuliah masing-masing. Misalnya, kelompok keilmuan Ekonomi Syariah mempresentasikan RPS yang menekankan pada penguatan literasi keuangan syariah dan keterampilan analisis berbasis data. Sementara itu, kelompok Manajemen Bisnis Islam fokus pada pengembangan keterampilan manajerial yang berorientasi pada nilai-nilai Islam dan inovasi teknologi.
Setiap presentasi diikuti dengan sesi diskusi yang melibatkan seluruh peserta. Para dosen dan narasumber memberikan masukan konstruktif untuk menyempurnakan rancangan RPS. Beberapa poin yang menjadi sorotan dalam diskusi adalah pentingnya integrasi teknologi dalam proses pembelajaran, penyesuaian metode penilaian dengan karakteristik mahasiswa, serta penguatan soft skills seperti berpikir kritis dan kolaborasi.
Dr. Rafiq Badjeber, M.Pd narasumber Bimtek, menyoroti perlunya RPS berbasis OBE untuk memiliki indikator capaian yang jelas dan terukur. “RPS harus menjadi panduan yang tidak hanya membantu dosen dalam mengajar, tetapi juga memberikan kejelasan kepada mahasiswa tentang apa yang harus mereka capai di akhir semester,” ungkapnya. Ia juga menekankan pentingnya melibatkan stakeholder eksternal, seperti industri dan praktisi, dalam penyusunan RPS agar kurikulum tetap relevan.
Bimtek ini merupakan bagian dari komitmen FEBI UIN Datokarama Palu untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan tinggi. Pendekatan OBE diharapkan dapat menjadi solusi untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya kompeten secara akademik, tetapi juga mampu bersaing di pasar kerja global, terutama di bidang ekonomi dan bisnis Islam yang kian berkembang.
Wakil Dekan I FEBI, Dr. Syaakir Sofyan mengatakan bahwa Bimtek ini bukanlah akhir, melainkan langkah awal menuju transformasi kurikulum yang berkelanjutan. “Kami akan terus melakukan evaluasi dan pembaruan terhadap RPS yang telah disusun. Tujuannya adalah memastikan bahwa FEBI tetap menjadi fakultas yang relevan dan unggul dalam menghasilkan lulusan berkualitas,” katanya.
Para dosen peserta Bimtek menyambut baik kegiatan ini. Salah satu dosen, Noval, M.M mengaku mendapatkan banyak wawasan baru terkait penyusunan RPS yang berorientasi pada hasil. “Pendekatan OBE ini memberikan panduan yang lebih terstruktur dalam merancang pembelajaran. Saya berharap hasil dari Bimtek ini dapat segera diimplementasikan di kelas,” ujarnya.
Hari kedua Bimtek ditutup dengan sesi evaluasi dan penyusunan rencana tindak lanjut. FEBI UIN Datokarama Palu berencana untuk mengadakan pelatihan lanjutan guna memastikan implementasi RPS berbasis OBE berjalan optimal. Selain itu, fakultas juga akan membentuk tim monitoring dan evaluasi untuk memantau efektivitas kurikulum yang telah dirancang.
Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, FEBI UIN Datokarama Palu menegaskan komitmennya untuk menjadi pusat pendidikan ekonomi dan bisnis Islam yang unggul di Indonesia. Kegiatan ini menjadi bukti nyata upaya fakultas dalam menjawab tantangan pendidikan tinggi di era global.
