Palu (Humas UINDK Palu) – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu mengadakan Pelatihan User Education Teknologi Informasi untuk mahasiswa, yang berlangsung sejak Ahad (02/07) hingga Senin (03/07) di Kampus 1 UIN Datokarama. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan penggunaan teknologi informasi di bidang perpustakaan.
Kegiatan yang mengangkat tema “Transformasi Perpustakaan Digital di Era Disrupsi” itu diikuti peserta sebanyak 80 mahasiswa UIN dan menghadirkan Pemateri Ketua Umum APPTIS (Asosiasi Perpustakaan Perguruan Tinggi Islam)/Kepala perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Dr Labibah Zain.
Dalam pelatihan tersebut, peserta diberikan pemahaman mendalam tentang berbagai aspek teknologi informasi yang berkaitan dengan pengelolaan perpustakaan, seperti penggunaan sistem manajemen perpustakaan digital, e-journal, e-book, dan akses online ke berbagai sumber daya informasi. Selain itu, mereka juga diajarkan tentang pentingnya literasi informasi dan bagaimana memanfaatkan teknologi informasi untuk penelitian dan pembelajaran.
Para peserta pelatihan terdiri dari mahasiswa dari berbagai fakultas. Mereka aktif mengikuti sesi presentasi, diskusi, dan praktik langsung menggunakan teknologi informasi yang tersedia di perpustakaan.
Pelatihan ini dirancang secara interaktif dan kolaboratif, memberikan kesempatan kepada peserta untuk bertanya, berbagi pengalaman, dan mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang penggunaan teknologi informasi dalam konteks perpustakaan.
Wakil Rektor I UIN Datokarama Palu, Prof Dr H. Abidin M.Ag, saat membuka kegiatan, mengatakan, perpustakaan adalah sebuah solusi untuk menjawab semua permasalahan akademik.
Untuk itu, ia mengimbau kepada seluruh mahasiswa UIN Datokarama Palu agar dapat memanfaatkan perpustakaan dengan sebaik-baiknya dalam pengembangan literasi, khususnya literasi digital.
Kepala UPT Perpustakaan UIN Datokarama Palu, Rifai, SE. MM, mengungkapkan bahwa pelatihan ini merupakan langkah yang penting dalam menghadapi perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat. “Sebagai lembaga pendidikan, perpustakaan harus terus beradaptasi dan memanfaatkan teknologi informasi untuk memberikan akses yang lebih baik terhadap informasi dan meningkatkan pelayanan kepada pengguna,” katanya.
Dia juga menambahkan bahwa UPT Perpustakaan UIN Datokarama Palu berkomitmen untuk terus mengadakan pelatihan dan pengembangan kompetensi bagi mahasiswa, sehingga mereka dapat menguasai teknologi informasi dan menerapkannya dengan baik dalam konteks akademik.
Diharapkan dengan adanya pelatihan ini, mahasiswa akan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang pemanfaatan teknologi informasi di perpustakaan dan dapat memanfaatkannya secara optimal.
“Jika pustakawan tidak kreatif dalam melakukan inovasi-inovasi literasi digital, maka suatu saat akan ditinggalkan oleh pemustaka,” ujarnya.
Kata dia, output yang diharapkan dari kegiatan ini adalah, perpustakaan tidak hanya menjadi tempat penyimpanan buku atau hanya sekadar tempat membaca buku, tapi sudah harus menjadi work space tempat lahirnya inovasi-ivonasi baru dan menjadi virtual office tempat pengembangan gagasan-gagasan baru.
Pelatihan User Education Teknologi Informasi ini merupakan upaya UPT Perpustakaan UIN Datokarama Palu dalam meningkatkan kualitas layanan dan mendukung pengembangan pendidikan di lingkungan kampus. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang teknologi informasi, diharapkan mahasiswa dapat menjadi pengguna yang cerdas dan efektif dalam memanfaatkan sumber daya informasi yang tersedia di perpustakaan.