Gorontalo (Humas UINDK Palu) – Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu, Profesor Sagaf S Pettalongi menyatakan bahwa Perkemahan Wirakarya Nasional (PWN) sebagai wujud kontribusi Kementerian Agama dalam pembinaan generasi muda dan masyarakat untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa dalam bingkai keberagaman.
“PWN menjadi salah satu upaya pendekatan dalam membina masyarakat khususnya generasi muda melalui moderasi beragama,” ucap Sagaf S Pettalongi, di Gorontalo, Senin.
Kementerian Agama menunjuk Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Gorontalo sebagai tuan rumah penyelenggaraan PWN ke XVI Tahun 2023.
PWN kali ini mengangkat tema merawat keberagaman dan perdamaian dalam bingkai moderasi beragama” dengan sub tema penguatan moderasi beragama untuk mencapai sustainable development goals.
UIN Palu mengirim 16 mahasiswa dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Racana Karamatul Husna yang terdiri dari delapan laki – laki dan delapan perempuan, untuk mengikuti PWN Ke-XVI di IAIN Gorontalo yamg diselenggarakan mulai tanggal 22 – 27 Mei 2023.
Melalui PWN, kata Rektor, Kemenag memperkuat pemahaman mahasiswa dan masyarakat mencakup trilogi relasi yang diikutkan dengan penguatan nilai – nilai spiritualitas yaitu hubungan dengan Allah, hubungan sesama manusia, dan hubungan dengan alam.
“Hal ini menjadi salah satu penentuan keberhasilan,” ujarnya.
Maka PWN, sebut Rektor, menjadi wadah pembinaan untuk mahasiswa mengimplementasikan trilogi tersebut secara nyata dalam kehidupan sehari – hari.
Di samping itu, melalui PWN, kata Rektor, Kemenag juga mengoptimalkan pembinaan kapasitas dan keterampilan mahasiswa untuk mampu menghadapi tantangan dan perubahan zaman.
“Karena, perubahan zaman tidak bisa dihindari oleh siapapun,” ungkap dia.
PWN ke XVI tidak akan perkemahan semata, melainkan diikutkan dengan penguatan keterampilan di antaranya, pelatihan kewirausahaan digital, pelatihan inspirasi nusantara kuliner khas Gorontalo, pelatihan ekonomi kreatif, pelatihan trauma healing, pelatihan sertifikasi halal dan ketahanan pangan, pelatihan optimalisasi media sosial dan transformasi digital.
Sumber: Humas UIN Palu