Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng) mulai menyosialisasikan penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2022/2023 di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) dan Sulteng.
“Dua provinsi ini menjadi sasaran prioritas sosialisasi, yang diharapkan berdampak pada peningkatan jumlah mahasiswa baru tahun akademik 2022/2023,” ucap Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga UIN Datokarama Prof Abidin Djafar, di Palu, Selasa.
Kata Prof Abidin, tahun akademik 2022/2023 UIN Datokarama Palu menargetkan jumlah mahasiswa baru sebanyak 3.000 orang, yang akan mendaftar melalui jalur Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN), UMPTKIN dan mandiri.
Target tersebut, kata dia, mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan target tahun akademik 2021/2022 yang hanya berjumlah 2.000 lebih.
“Olehnya saat ini sosialisasi penerimaan mahasiswa baru untuk tiga jalur pendaftaran tersebut, saat ini sedang berlangsung di Sulbar dan Sulteng,” sebut dia.
Bahkan, saat ini, ujar Prof Abidin, UIN Palu telah membuka pendaftaran penerimaan mahasiswa baru jalur penerimaan mandiri, yang mulai dibuka tanggal 1 Januari dan berakhir 15 Agustus 2022.
“itu untuk jalur mandiri, yang diperuntukkan kepada siswa SLTA sederajat alumni tahun 2019 ke bawah,” ungkapnya.
Sementara untuk penerimaan mahasiswa baru jalur Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN) difokuskan kepada siswa SLTA alumni tahun 2022. Kemudian, untuk jalur UMPTKIN difokuskan kepada siswa alumni tiga tahun terakhir.
“Jadi siswa SLTA sederajat yang alumni tahun 2022, 2021 dan 2020, bisa mendaftar lewat jalur UMPTKIN. Untuk tanggal pembukaan pendaftarannya belum ditetapkan,” ungkapnya.
Ia menambahkan, untuk mendorong generasi muda menimbah ilmu di UIN Datokarama Palu, maka UIN Palu telah membentuk tim sosialisasi penerimaan mahasiswa baru, yang hingga saat ini sebagiannya masih berada di lapangan di dua provinsi tersebut.
“Untuk Sulteng sosialisasi penerimaan mahasiswa baru terfokus di 12 kabupaten dan satu kota, sementara untuk Sulbar, kabupaten/kota yang berdekatan dengan Kota Palu menjadi sasaran sosialisasi,” sebutnya.
“Jarak antara Kota Palu dengan Provinsi Sulteng yang tidak terlalu jauh, serta melihatnya tingginya animo masyarakat Sulbar ke Kota Palu, maka ini menjadi peluang untuk merekrut mahasiswa baru dari Sulbar. Terbukti dalam beberapa tahun terakhir, banyak siswa dari Sulbar yang kuliah di UIN Datokarama Palu,” sebutnya.
Sumber : humas UIN Datokarama Palu